Jasa Pembuatan Skripsi

Jasa Pembuatan Skripsi
Jasa Pembuatan Skripsi

Monday, June 12, 2017

Jasa Buat Skripsi: download Skripsi Psikologi:Hubungan kemampuan dwibahasa, self efficacy dalam penggunaan dwibahasa dengan penyesuaian diri mahasiswa baru Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Abstract

INDONESIA:
Masa awal perkuliahan adalah fase terberat bagi mahasiswa baru fakultas Psikologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang karena adanya aktifitas yang padat, padahal mereka dituntut untuk berinteraksi dengan orang-orang dan lingkungan yang memiliki budaya dan bahasa yang berbeda dengan tempat tinggal mereka sebelumnya, mereka juga harus membentuk penyesuaian diri yang efektif dengan lingkungan yang baru. Kemampuan dwibahasa dan Self efficacy merupakan faktor yang mempunyai hubungan dengan penyesuaian diri bagi mahasiswa baru.
Penelitian ini dilakukan pada mahasiswa baru Fakultas Psikologi UIN Maliki Malang, dengan tujuan: (1) untuk mengetahui tingkat kemampuan dwibahasa mahasiswa baru Fakultas Psikologi UIN Maliki Malang (2) untuk mengetahui tingkat self efficacy dalam penggunaan dwi bahasa mahasiswa baru Fakultas Psikologi UIN Maliki Malang, dan (3) untuk mengetahui tingkat penyesuaian diri mahasiswa baru Fakultas Psikologi UIN Maliki Malang.(4)untuk membuktikan ada tidaknya pengaruh kemampuan dwibahasa, self efficacy dalam penggunaan dwi bahasa terhadap penyesuaian diri mahasiswa baru Fakultas Psikologi UIN Maliki Malang.
Rancangan penelitian ini adalah korelasi kuantitatif. Variabel bebasnya adalah self efficacy dalam penggunaan dwibahasa (X1),kemampuan dwibahasa(X2) dan variabel terikatnya penyesuaian diri (Y). Populasi penelitian ini adalah seluruh mahasiswa baru Fakultas Psikologi UIN Maulana Maliki Malang(150 mahasiswa). Sampel diambil dengan mengunakan teknik purposive sampling atau secara acak. Dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan metode angket berupa skala likert dan tes prestasi. Uji validitas menggunakan rumus product moment dan uji reliabilitas dengan menggunakan rumus alpha cronbach.. Analisa data penelitian ini menggunakan bantuan SPSS versi 16.0 for Windows.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: (1) tingkat kemampuan dwibahasa mahasiswa baru berada pada kategori tinggi dengan prosentase 66,6, (2) tingkat self efficacy dalam penggunaan dwibahasa berada pada kategori tinggi dengan prosentase 94,9%, (3) tingkat penyesuaian diri mahasiswa baru berada pada kategori tinggi dengan prosentase 74,4%, dan (4) nilai F = 800,799 dengan nilai p = ,000. Hasil ini berarti hipotesis yang menyatakan adanya hubungan kemampuan dwibahasa dan self efficacy dalam penggunaan dwibahasa terhadap penyesuaian diri diterima. Sebagai rincian kemampuan dwibahasa secara parsial memiliki pengaruh yang signifikan terhadap penyesuaian diri sebesar β = 0,026 dengan p = 0,011 dan self efficacy dalam penggunaan dwibahasa secara parsial memiliki pengaruh yang signifikan terhadap penyesuaian diri sebesar β = 0,992 dengan p = 0,000. Artinya self efficacy dalam penggunaan dwibahasa memiliki pengaruh lebih besar dibandingkan dengan pengaruh kemampuan dwibahasa terhadap penyesuaian diri.
ENGLISH:
The earlier period is difficult phase for New Students Acclimatization of Psychology Faculty in the State Islamic University of Maulana Malik Ibrahim Malang because there are demanding activities, whereas they are demanded to interact with many people and environment that have culture and language that are different with their place before, they also have to adapt affectively with new environment. Bilingual ability and Self efficacy are the factor that can influence acclimation for new students.
This research is done to the new students of psychology faculty in the State Islamic University of Maulana Malik Ibrahim Malang, with purpose: (1) to know the bilingual ability level of psychology faculty of UIN Maliki Malang (2) to know the self efficacy level in using bilingual from new students of psychology faculty of UIN Maliki Malang, to know acclimatization level of psychology faculty of UIN Maliki Malang, and to prove there is or not the influence of bilingual ability, self efficacy in using bilingual to New Students Acclimatization of Psychology Faculty in the State Islamic University of Maulana Malik Ibrahim Malang.
The research method is quantitative correlation. The large variable is self efficacy in using bilingual (X1), bilingual ability (X2) and variable bound with acclimatization (Y). The research population is all of the new students of psychology faculty in the State Islamic University of Maulana Malik Ibrahim Malang (150 students). This sample is taken by using purposive sampling technique or random. In collecting data, the researcher uses questionnaire method is likert scale and achievement test. Validity experiment uses moment product formula and reliability experiment uses SPSS 16.0 version for Windows.
Base on the research result can be concluded that (1) bilingual ability level of new students are in the high category with 66,6 %, (2) self efficacy level in using bilingual are in the high category with 94,9 %, (3) acclimatization level of new students are in the high category with 74,4 % and (4) F value = 800,799 with p value = ,000. This result means the hypothesis state that there is correlation bilingual ability and self efficacy in using bilingual to acclimatization is accepted. As details of bilingual ability partially have effect that is significant to acclimatization as β = 0,026 with p = 0,011 and self efficacy in using bilingual partially have effect that is significant to acclimatization as β = 0,992 with p = 0,000. It means that self efficacy in using bilingual have influence are bigger than the influence bilingual ability to acclimatization.


BAB I
PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang Masalah
Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang menerima mahasiswa baru dari seluruh wilayah Indonesia setiap tahun, mahasiswa baru tersebut berasal dari Sumatera yang merupakan Indonesia bagian barat sampai dengan wilayah- wilayah Indonesia Bagian Timur. Data mahasiswa baru Fakultas Psikologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang yang diperoleh dari bagian kemahasiswaan menunjukkan prosentase 4 % untuk mahasiswa yang berasal dari wilayah Sumatera dari 150 mahasiswa jumlah keseluruhan mahasiswa baru, wilayah Jabodetabek 6 %, Jawa Tengah 6 %, Jawa Timur 76 % dan Indonesia Bagian Timur 8 %. Dengan perincian sebagaimana pada tabel berikut: Table 1 Data mahasiswa baru berdasarkan asal daerah No Daerah Jumlah 1 Madura 6 orang 2 Lumajang 4 orang 3 Bondowoso 3 orang 4 Surabaya 4 orang 5 Ngawi 2 orang 6 Nganjuk 5 orang 7 Tuban 3 orang 8 Banyuwangi 4 orang 9 Madiun 2 orang 10 Jawa Tengah 8 orang 2 11 Bojonegoro 2 orang 12 Kediri 3 orang 13 Jakarta 2 orang 14 Sidoarjo 7 orang 15 Jember 4 orang 16 Trenggalek 1 orang 17 Mojokerto 6 orang 18 Lamongan 12 orang 19 Malang 20 orang 20 Blitar 11 orang 21 Pasuruan 10 orang 22 Probolinggo 5 orang 23 Tulung Agung 4 orang 24 Ponorogo 1 orang 25 Gresik 4 orang 26 Jombang 5 orang 27 Luar Jawa 12 orang Jumlah 150 orang Sumber: BAK Fakultas Psikologi UIN Maliki Malang Tahun 2011, 14 November 2011 Setiap daerah di Indonesia memiliki keanekaragaman budaya dan bahasa daerah. Mahasiswa baru tersebut datang dari latar belakang budaya yang berbeda yang kemudian memiliki satu tujuan untuk belajar di Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. Mahasiswa baru dituntut untuk beradaptasi dengan lingkungan yang baru. Mahasiswa baru tersebut berinteraksi bersama orang-orang dan lingkungan yang memiliki budaya yang berbeda dengan tempat tinggal mereka sebelumnya. Sejalan dengan pendapat Calhoun dan Acocella (dalam Sobur, 2003 : 526) mengatakan bahwa penyesuaian dapat didefinisikan 3 sebagai interaksi seseorang yang kontiniu dengan diri sendiri, dengan orang lain, dan dengan lingkungannya. Penyesuaian diri dapat diartikan sebagai suatu proses yang mencangkup respon-respon mental dan behavioral yang diperjuangkan individu agar dapat berasil menghadapi kebutuhan-kebutuhan internal, ketagangan, frustasi, konflik, serta untuk menghasilkan kualitas keselarasan antara tuntutan dari dalam diri individu dengan tntutan dunia luar atau lingkungan tempat individu berada. Pendapat lain juga menyebutkan bahwa salah satu faktor dari penyesuaian diri adalah faktor budaya, orang dianggap mampu menyesuaikan diri dengan baik ketika ia mampu menerima budaya (Ali, Muhammad dan Anshory, 2006: 57). Untuk mampu mengadakan penyesuaian diri dengan baik, sepatutnya mahasiswa baru mampu memahami budaya, bahasa dan karakteristik masyarakat di sekitar lingkungan yang baru. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang terletak di Kota Malang, budaya dan bahasa yang di pergunakan adalah budaya dan bahasa Jawa. Mahasiswa Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang berasal dari berbagai suku dan budaya Indonesia, bertempat tinggal dan beradaptasi dengan budaya Jawa yang mayoritas menggunakan bahasa Jawa. Hubungan antara bahasa dan budaya Menurut Edward Sapir dan Benjamin Lee Whorf (Abdul Chaer, 2007: 70) sering dikenal dengan hipotesis Sapor Whorf bahwa bahasa mempengaruhi kebudayaan, bahasa mampu mempengaruhi cara berpikir dan bertindak anggota masyarakat penuturnya. Maka dengan kata lain bahasa menguasai cara berpikir dan bertindak manusia. Namun pendapat fenomena yang berkebalikan dari hipotesis tersebut yang banyak di ikuti oleh masyarakat, yaitu bahwa kebudayaanlah yang 4 mempengaruhi bahasa. Karena erat hubungan antara bahasa dan budaya maka kedua hubungan tersebut oleh para pakar disebut sebagai sekeping mata uang, sisi yang satu adalah bahasa dan sisi yang lain adalah kebudayaan (Abdul Chaer, 2007: 70). Mahasiswa baru Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang berjumlah 150 mahasiswa. Mahasiswa baru yang berasal dari luar Jawa Timur berjumlah 36 mahasiswa atau 24 % dari keseluruhan jumlah mahasiswa baru Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang tahun pelajaran 2011, dapat dikatakan bahwa mayoritas mahasiswa Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang berasal dari luar Jawa Timur dengan budaya dan bahasa yang dipergunakan adalah budaya dan bahasa masing-masing daerah yang pastinya berbeda dengan budaya Jawa Timur. Tidak semua mahasiswa yang berasal dari luar Jawa Timur memahami dan mampu menggunakan bahasa Jawa terutama bahasa Jawa yang digunakan di kota Malang dalam berinteraksi dengan masyarakat sekitar lingkungan tempat tinggal mereka di kota Malang. Namun beberapa dari mereka juga mampu memahami dan menggunakan bahasa Jawa untuk berinteraksi dengan masyarakat sekitarnya. Observasi awal yang telah dilakukan oleh peneliti kepada 150 mahasiswa baru, menghasilkan bahwa 113 dari 150 mahasiswa baru mampu menggunakan bahasa jawa untuk berinteraksi dengan masyarakat sekitar. Kemampuan seseorang atau suatu masyarakat untuk menggunakan dua bahasa atau lebih disebut dengan dwibahasa (Kridalaksana, 1993: 36). Kemampuan dwibahasa yang dimiliki terbukti menjadi salah satu faktor pendukung kemampuan dalam meningkatkan kemampuan penyesuaian 5 diri. Hal ini dibuktikan oleh penelitian yang telah dilakukan oleh Soto dengan hasil bahwa seseorang akan lebih mudah untuk mengekspresikan kemampuannya dan menunjukkan sikap altruismenya dengan kemampuan dwibahasa yang dimilikinya, sehingga seseorang lebih mudah untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya (Mönks, 2002: 21). Ketika seseorang mampu menguasai bahasa tempat tinggal mereka maka ia akan merasakan kedekatan secara emosional dengan masyarakat daerah tersebut sehingga penyesuaian diripun mudah untuk dilakukan. Banyak alasan ketika orang tersebut menggunakan bahasa suatu budaya diantaranya masyarakat Indonesia lebih memilih menggunakan bahasa daerah sebagai bahasa sehari-hari saat pada kesempatan yang tidak formal dilingkungan tempat tinggal. Bahasa daerah juga digunakan ketika melaksanakan upacara adat agar tetap menjaga kesakralan budaya, dan bahasa daerah juga mampu menciptakan suasana keakraban antar pengguna bahasa tersebut. Pada penelitian yang akan kami lakukan terpusat pada alasan bahwa bahasa daerah mampu menciptakan suasana keakraban antar pengguna bahasa tersebut. Usaha untuk melakukan penyesuaian diri setiap orang berbeda-beda, seseorang menentukan menggunakan bahasa daerah atau bahasa Indonesia dalam usaha menyesuaikan diri di suatu wilayah dengan budaya tertentu. Dalam praktik penggunaan bahasa daerah, individu yang memiliki keyakinan akan kemampuannya dalam menggunakan bahasa daerah serta kemantapan diri dalam menentukan tindakantindakan yang dibutuhkan sesuai atau hampir menyerupai dengan budaya masyarakat, maka ia akan memilih mengunakan bahasa daerah setempat. Menurut Wood dan Bandura (Hall, C.S. dan G. Lindzey, 1993: 290), 6 mengatakan kepercayaan tentang kemampuan seseorang dalam mengarahkan motivasi, sumber daya kognitif dan menentukan tindakan yang dibutuhkan untuk mencapai suatu situasi yang diinginkan adalah pengertian dari self-efficacy. Individu yang memiliki keyakinan akan kemampuannya dalam menggunakan bahasa daerah dan memiliki kemantapan diri dalam menentukan tindakantindakan yang dibutuhkan menyerupai dengan budaya masyarakat setempat disebut individu yang memiliki self efficacy dalam penggunaan dwi bahasa, individu tersebut akan mudah menciptakan keakraban dengan masyarakat setempat. Keakraban dengan masyarakat setempat mampu mendukung kemampuan penyesuaian diri individu dengan lingkungan tempat tinggal baru. Namun dari beberapa hasil observasi yang di lakukan peneliti, mahasiswa yang berasal dari luar Jawa tidak secara optimal menggunakan kemampuan dan kesempatan yang ia miliki dalam mempraktikan kemampuan menggunakan bahasa Jawa. Terdapat mahasiswa yang mampu memahami dua bahasa yakni bahasa daerah asalnya dan bahasa Jawa namun ia enggan menggunakan kedua bahasa tersebut dan memilih menggunakan bahasa Indonesia, atau menggunakan salah satunya saja. Permasalahan lainnya, mahasiswa dari luar Jawa Timur yang tidak mampu menggunakan bahasa Jawa enggan untuk mempelajari bahasa Jawa dan memilih menggunakan bahasa Indonesia untuk bahasa sehari-harinya. Hal tersebut dapat dikarenakan mahasiswa tersebut tidak mengetahui dan tidak faham manfaat menggunakan dua bahasa dalam kehidupan sehari-harinya, bahwa mempraktikan bahasa budaya setempat mampu memudahkan mereka untuk mengadakan penyesuaian diri dengan masyarakat dan budaya setempat. 7 B. Rumusan Masalah Sehubungan dengan latar belakang masalah mengenai hubungan antara kemampuan dwibahasa dan self efficacy dalam penggunaan dwibahasa dengan penyesuaian diri mahasiswa, maka permasalahan dapat dirumuskan sebagai berikut: 1. Bagaimana tingkat kemampuan dwibahasa mahasiswa baru Fakultas Psikologi? 2. Bagaimana tingkat self efficacy dalam penggunaan dwibahasa mahasiswa baru Fakultas Psikologi? 3. Bagaimana tingkat penyesuaian diri mahasiswa baru Fakultas Psikologi? 4. Apakah ada hubungan kemampuan dwibahasa dan self efficacy penggunaan dwibahasa dengan penyesuaian diri mahasiswa baru Fakultas Psikologi? C. Tujuan Penelitian Sesuai dengan perumusan masalah di atas, maka penelitian ini bertujuan untuk: 1. Mengetahui tingkat kemampuan dwibahasa mahasiswa baru Fakultas Psikologi. 2. Mengetahui tingkat self efficacy dalam penggunaan dwibahasa mahasiswa baru Fakultas Psikologi. 3. Mengetahui tingkat penyesuaian diri mahasiswa baru Fakultas Psikologi. 8 4. Mengetahui hubungan kemampuan dwibahasa dan self efficacy dalam penggunaan dwibahasa dengan penyesuaian diri mahasiswa baru Fakultas Psikologi. D. Manfaat Penelitian 1. Secara Teoritis Hasil penelitian ini diharapkan mampu memberikan kontribusi dalam keilmuwan psikologi. Serta diharapkan penelitian ini dapat bermanfaat untuk penelitian-penelitian selanjutnya. 2. Secara Praktis Dengan penelitian ini mampu memberikan pemahaman kepada mahasiswa dengan dwibahasa untuk menggunakan secara percaya diri kemampuan bahasa yang dimilikinya sehingga mampu menyesuaikan diri dengan lebih proposional di lingkungan ia berada.

Untuk Mendownload Skripsi "Skripsi Psikologi" : Hubungan kemampuan dwibahasa, self efficacy dalam penggunaan dwibahasa dengan penyesuaian diri mahasiswa baru Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang" Untuk Mendownload skripsi ini silakan klik link dibawah ini
DOWNLOAD

Artikel Terkait:

No comments:

Post a Comment