Jasa Pembuatan Skripsi

Jasa Pembuatan Skripsi
Jasa Pembuatan Skripsi

Sunday, August 4, 2013

Download Skripsi Gratis Biologi : Etnobotani Tumbuhan Pewarna Alami Batik di Kota Probolinggo Propinsi Jawa Timur

Pemanfaatan tumbuhan sebagai bahan pewarna alami batik mempunyai
peranan penting bagi kehidupan manusia khususnya masyarakat perajin batik
Kota Probolinggo. Seiring perkembangan zaman dan kemajuan teknologi
masyarakat mulai meninggalkan warisan budaya tersebut. Kendala yang terkait
dengan penggunaan pewarna alami batik adalah lamanya proses menghasilkan
warna dan ketersediaan tumbuhan tersebut semakin berkurang. Hal ini
menyebabkan pengetahuan pemanfaatan tumbuhan pewarna alami akan
berkurang. Untuk itu informasi yang terkait dengan pemanfaatan dan identifikasi
jenis-jenis tumbuhan pewarna alami batik khususnya Kota Probolinggo perlu
dieksplorasi kembali sebagai upaya melestarikan kearifan lokal dan merupakan
hal yang penting dalam kaitan konservasi sumber daya alam. Tujuan penelitian ini
adalah mengetahui jenis tumbuhan, bagian organ tumbuhan yang dimanfaatkan,
cara memanfaatkan bagian organ dan mengetahui sumber perolehan tumbuhan
pewarna alami batik khas Kota Probolinggo.
Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret sampai April 2011. Responden
diambil dari 4 kecamatan yaitu Kecamatan Mayangan, Kecamatan Kedopok,
Kecamatan Wonoasih dan Kecamatan Kademangan. Penelitian ini adalah
deskriptif eksploratif dengan metode survey dan teknik penelitian menggunakan
wawancara semi-terstruktur (semi-structured interview) yang disertai dengan
penilaian etnobotani partisipasif (Participatory Ethnobotanical Appraisal (PEA)).
Sampel penelitian menggunakan 40 responden, terdiri dari pengusaha batik dan
perajin/karyawan batik. Pemilihan sampel dilakukan dengan cara purporsive
random sampling.
Hasil penelitian menunjukkan terdapat 36 jenis tumbuhan pewarna alami
yang dimanfaatkan oleh pengrajin batik Kota Probolinggo. Tumbuhan yang paling
banyak digunakan oleh responden adalah mangga (Mangifera indica L.) sebanyak
100%. Bagian organ tumbuhan yang dimanfaatkan sebagai pewarna alami batik
antara lain daun, batang, buah, biji, rimpang, bunga, akar, dan umbi lapis. Bagian
organ tumbuhan yang paling banyak digunakan adalah daun sebanyak 38%.
Warna yang dihasilkan dari organ tumbuhan pewarna batik antara lain warna
cokelat, merah, hijau, biru, jingga, kuning kecokelatan, hitam, kuning, krem,
ungu, merah muda, dan abu-abu. Warna yang paling banyak dihasilkan oleh
bagian organ tumbuhan adalah cokelat sebanyak 34%. Pengolahan bagian organ
tumbuhan pewarna alami batik dengan cara direbus sebesar 97%, cara pengolahan
lainnya adalah dilakukan pembusukan dan pembakaran sebesar 3%. Sumber
perolehan tumbuhan sebagai pewarna alami batik Kota Probolinggo antara lain
membeli sebanyak 49%, budidaya sendiri sebanyak 25%, tumbuhan liar 23%, dan
memanfaatkan sampah yang sudah tidak digunakan lagi sebanyak 3%.


Artikel Terkait:

No comments:

Post a Comment