Abstract
INDONESIA:
Pesantren merupakan salah satu sarana tempat belajar, banyak orang tua yang ingin anaknya bisa mendalami ilmu umum dan agama secara seimbang. Salah satu agar keinginan orang tua terpenuhi, yaitu rasa nyaman ketika anak belajar. Hal ini bisa didapatkan dari adanya kelekatan, jika di rumah dengan orang tua, jika di pesantren dengan ustadzah. Kelekatan orang tua dan ustadzah seharusnya sama atau hampir sama terhadap anak karena pada umumnya rasa kasih sayang anak remaja lebih ditujukan kepada orang-orang di luar rumah sendiri dari pada orang tua atau keluarganya seperti teman, lawan jenis dan beberapa orang yang didewa-dewakannya yang seharusnya ustadzah juga termasuk. Rumusan masalah penelitian ini adalah (1) bagaimana gaya kelekatan santriwati terhadap ustadzah di Pondok Pesantren Terpadu Al- Yasini?, (2) bagaimana problem gaya kelekatan santriwati terhadap ustadzah di Pondok Pesantren Terpadu Al-Yasini?, (3) faktor apa saja yang mempengaruhi gaya kelekatan santriwati terhadap ustadzah di Pondok Pesantren Terpadu Al-Yasini?, (4) bagaimana upaya meningkatkan gaya kelekatan santriwati terhadap ustadzah di Pondok Pesantren Terpadu Al-Yasini?.
Tujuan penelitian ini adalah untuk menjawab rumusan masalah penelitian. Adapun tujuan tersebut sebagai berikut (1) untuk mendeskripsikan gaya kelekatan santriwati pada ustadzah di Pondok Pesantren Terpadu Al-Yasini, (2) untuk memetakan problem gaya kelekatan santriwati pada ustadzah di Pondok Pesantren Terpadu Al-Yasini, (3) untuk menganalisis faktor yang mempengaruhi gaya kelekatan santriwati pada ustadzah di Pondok Pesantren Terpadu Al- Yasini, (4) untuk menemukan upaya meningkatkan gaya kelekatan santriwati pada ustadzah di Pondok Pesantren Terpadu Al-Yasini.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan desain penelitian studi kasus yaitu uraian dan penjelasan komprehensif mengenai berbagai aspek seorang individu, suatu kelompok, komunitas, ataupun situasi sosial. Pengumpulan data menggunakan metode wawancara dan observasi. Analisa data menggunakan metode Miles dan Hoberman dengan melalui tiga tahap, yaitu: data reduction, data display, dan conclution drawing atau verivication. Subjek penelitian santri putri Pondok Pesantren Terpadu Al-Yasini yang masih duduk di bangku SLTP.
Hasil dari penilitian yang telah dilakukan bahwasannya (1) kondisi gaya kelekatan subjek pada ustadzah itu cenderung termasuk gaya kelekatan secure attachment. Namun tidak hanya pada pembina, ternyata pada teman dan sahabatnya subjek juga memiliki gaya kelekatan yang aman. (2) Tidak terjadi problem pada fase perkembangan kelekatan pada subjek meskipun ada pengalihan pengasuhan sementara dari ibu ke bude subjek sehingga hal ini juga dapat mempengaruhi terhadap kualitas kelekatan subjek di kemudian, terbukti dengan adanya kualitas kelekatan yang aman pada subjek dengan pembina, sebagai figur pengganti ibu di pesantren. (3) Faktor kelekatan yang mempengaruhi gaya kelekatan memang dipengaruhi faktor internal dan eksternal. Hanya saja dalam kasus ini muncul faktor lain yaitu tingkat rasa humor yang tinggi. (4) Dalam meningkatkan gaya kelekatan yang aman ustadzah memiliki lima strategi dari enam strategi yang sudah ada. Adapun strategi tersebut bisa meningkatkan aspek-aspek dasar terbentuknya kelekatan yaitu sensitivitas dan responsivitas figur.
ENGLISH:
Islamic Boarding School is one of more learning places. Many parents want their children to explore science and religion in a balanced manner. If there are parents at home, at their boarding school are closer to their mentors (ustadzah). Ustadzah should have the same affection as parents, and is responsible for any children acts during in there. Details of this research problem: (1) how about attachment style between student and ustadzah in Al-Yasini Islamic Boarding School? (2) how attachment style problem between them? (3) what factors are affect attachment style between them? (4) how to increasing attachment style between them?
The purpose of the research: (1) to describe the attachment style between student and ustadzah in Al-Yasini Islamic Boarding School, (2) to classify attachment style problem between them, (3) to analyze the factors that affect attachment style between them, (4) to find efforts how increase the attachment style.
This research use qualitative descriptive with case studies design, which is a description and comprehensive explanation of the various aspects of an individual, a group, community, or social situations. Data collection using interviews and observation. Analysis of the data using the method of Miles and Hoberman, with three phase : data reduction, data display, and conclution drawing. Subjects were women students in junior high at Islamic Boarding School Al-Yasini.
The results of research that has been done, proving : (1) condition of attachment styles between subjects and ustadzah was likely secure attachment type. But not only to the ustadzah, apparently subject have secure attachment with her close friends. (2) Doesn’t occur any problem in the development attachment phase on the subject, proved by the quality of a secure attachment on the subject and her mentors, as a substitute mother figure within in there. (3) Attachment style influenced by internal and external factors, but in this case appears another factor, which is sense of humor. (4) Within increasing a secure attachment, ustadzah has five of the six existing strategies. These strategy could increasing foundational aspects of attachment, which is sensitivity and responsivity
Untuk Mendownload Skripsi "Skripsi Psikologi" :Gaya kelekatan (attachment style) santriwati pada ustadzah (ustazdah) di Pondok Pesantren Terpadu Al-Yasini Pasuruan: Studi kasus pada santri kelas 2 tigkat SLTP di Pondok Pesantren Terpadu Al-Yasini Pasuruan" Untuk Mendownload skripsi ini silakan klik link dibawah ini
DOWNLOAD
No comments:
Post a Comment