Abstract
INDONESIA:
Seiring perkembangan sektor industri di Indonesia, keberadaan bisnis eceran di tengah-tengah masyarakat menjadi semakin penting. Peranan industri ritel menjadi bagian dari aktivitas bisnis yang dapat memuaskan keinginan dan kebutuhan konsumen akhir. Hal ini disebabkan karena adanya perubahan dalam pola berbelanja masyarakat yang semakin selektif, selain itu juga karena adanya perubahan cara pandang konsumen terhadap bisnis ritel itu sendiri. Berkembangnya industri ritel tidak terlepas dari adanya pergeseran atau perubahan gaya hidup dari tradisional menjadi modern, sehingga menciptakan perubahan pola perilaku belanja seseorang terutama di kota-kota besar.
Penelitian ini termasuk dalam jenis pendekatan kuantitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif. Dalam hal ini peneliti menggunakan kuesioner dan wawancara dalam teknik penelitiannya untuk mengumpulkan data berkaitan tentang persepsi konsumen, kemudian menganalisisnya dengan regresi, penyajian data pembuatan kesimpulan.
Hasil analisis regresi dari persepsi konsumen terhadap keputusan pembelian pada Indomaret Kecamatan Lowokwaru Malang. Secara simultan variabel persepsi konsumen yang terdiri dari harga (X1), produk (X2), pelayanan (X3), kenyamanan berbelanja (X4), kualitas produk (X5) berpengaruh simultan terhadap keputusan pembelian pada Indomaret Kecamatan Lowokwaru Malang. Secara parsial variabel persepsi konsumen yaitu : harga (X1), pelayanan (X3), dan kualitas produk (X5), berpengaruh secara parsial terhadap keputusan pembelian pada Indomaret Kecamatan Lowokwaru Malang, sedangkan variabel Produk (X2) dan kenyamanan berbelanja (X4) secara parsial tidak berpengaruh terhadap keputusan pembelian pada Indomaret Kecamatan Lowokwaru Malang. Hasil kuadrat korelasi sederhana variabel bebas dan terikat menunjukkan bahwa variabel yang paling dominan pengaruhnya adalah variabel Pelayanan (X3).
ENGLISH:
Along with the development of industrial sector in Indonesia, where the retail business in the midst of society are becoming increasingly important. The role of the retail industry to be part of the business activities that can satisfy the desires and needs of the end consumer. This is to a change in the pattern of a society increasingly selective shopping, but it is also to change in the way consumers view the retail business it self. The growing retail industry is in separable from the existence of a shift or change in lifestyle from traditional to modern, this creating a change in the pattern of spending one's behavior, especially in big cities.
This research included in this type of quantitative approach using a descriptive approach. In this case there searchers used question naires and interviews in research techniques to collect data related to consumer perception, and then analyzed with regression, inference-making data presentation.
Regression analysis of consumer perception on purchase decisions in Indomaret Lowokwaru Malang. Simultan eously, consumer perception variables consisting of the price (X1), product (X2), services (X3), the convenience of shopping (X4), product quality (X5) simultan eous influence on purchasing decisions on Indomaret Lowokwaru Malang. In partial perceptions of consumers namely: price (X1), services (X3), and the quality of the product (X5), partial effect on purchasing decisions on Indomaret Lowokwaru Malang, while the product variable (X2) and the convenience of shopping (X4) partially no effect on purchasing decisions on Indomaret Lowokwaru Malang. Results of simple correlation squared independent and dependent variables showed that the most dominant variable is the variable Services (X3).
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Seiring perkembangan sektor industri di
Indonesia, keberadaan bisnis eceran di tengah-tengah masyarakat menjadi semakin
penting. Peranan industri ritel menjadi bagian dari aktivitas bisnis yang dapat
memuaskan keinginan dan kebutuhan konsumen akhir. Hal ini disebabkan karena
adanya perubahan dalam pola berbelanja masyarakat yang semakin selektif, selain
itu juga karena adanya perubahan cara pandang konsumen terhadap bisnis ritel
itu sendiri. Bisnis ritel yang secara tradisional di pandang sebatas penyedia
barang dan jasa telah berkembang menjadi tidak sekedar tempat berbelanja tetapi
juga tempat rekreasi dan bersosialisasi, sebagai konsekuensinya bisnis ritel
yang semula di kelola secara tradisional berubah menjadi bisnis yang semakin
inovatif, dinamis, dan kompetitif (Suhartanto, 2001:27). Berkembangnya industri
ritel tidak terlepas dari adanya pergeseran atau perubahan gaya hidup dari
tradisional menjadi modern, sehingga menciptakan perubahan pola perilaku
belanja seseorang terutama di kota-kota besar. Peningkatan pendapatan
masyarakat merupakan faktor yang paling berpengaruh di dalam perkembangannya,
dimana peningkatan pendapatan masyarakat menyebabkan perubahan daya beli dan
gaya hidup masyarakat. Konsumen yang pada awalnya hanya mementingkan barang kebutuhan
sehari-hari, telah berkembang menjadi keinginan. Akibat perilaku konsumtif
tersebut, masyarakat 2 terutama yang tinggal di kawasan perkotaan saat ini
cenderung memilih untuk berbelanja ke pusat perbelanjaan modern dari pada
tradisional. Pada pasar modern, banyak barang yang tidak dikenal dan bukan
menjadi kebutuhan di display sehingga akan menimbulkan selera konsumen..
Persepsi merupakan suatu proses yang timbul akibat adanya sensasi, sensasi
adalah aktivitas merasakan atau penyebab keadaan emosi yang menggembirakan.
Sensasi dapat didefinisikan juga sebagai tanggapan yang cepat dari indera
penerima kita terhadap stimuli dasar seperti cahaya, warna, dan suara. Dengan
adanya itu semua maka akan timbul persepsi. Pengertian persepsi menurut Nugroho
J. Setiadi (2005:15) Proses dimana seseorang memilih, mengorganisasikan,
mengartikan masukan informasi untuk menciptakan suatu gambaran yang berarti
dari dunia ini. Menurut Amirullah (2002:42) persepsi diartikan sebagai proses
dimana individu memilih, mengelola, dan menginterpretasikan stimulus kedalam
bentuk arti dan gambar. Persepsi di bentuk oleh tiga pasang pengaruh, yaitu
karakteristik fisik dari stimuli, hubungan stimuli dengan sekelilingnya, dan
kondisi-kondisi di dalam diri kita sendiri. Sutisna (2001) mengemukakan “Dalam
perilaku konsumen, stimuli yang paling berpengaruh adalah stimuli pemasaran dan
stimuli lingkungan.
Dalam bisnis ritel, banyaknya
konsumen yang berbelanja suatu keberhasilan, namun banyak perusahaan yang belum
mengetahui secara langsung stimuli mana yang mempengaruhi persepsi konsumen
untuk membeli. Sehingga, untuk mengetahui keadaan usaha, perlu dilakukan studi
terhadap persepsi 3 masyarakat/ pelanggan, apalagi usaha itu merupakan hal yang
baru bagi suatu lingkungan masyarakat. Indomaret adalah salah satu usaha bisnis
dari Indomarco Prismatama yang berkecimpung pada bisnis ritel Indonesia. hingga
Februari 2013 saja, Indomaret memiliki 7.469 gerai, terdiri dari 60% milik
sendiri dan 40% miliki masyarakat atau franchise. Indomaret masih menerima
peluang dan gencar dalam membuka cabangcabang baru. Seperti halnya di Kota
Malang,
Data Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota
Malang terdapat 54 Indomaret, dan khususnya di Kecamatan Lowokwaru terdapat 11
Indomaret. (http://kompetisinews.blogspot.com/2012/09/) Indomaret memiliki
konsep tampilan dan suasana toko yang telah disesuaikan dengan apa yang
diinginkan konsumen untuk mencapai kepuasan dan kemudahan dalam berbelanja,
dengan disain interior dan tampilan minimarket yang memakai kaca tembus pandang
diharapkan masyarakat dapat mengetahui apa saja yang dijual di minimarket,
minimarket ini juga berusaha menyajikan segala kebutuhan konsumen dengan
memperbanyak ragam barang yang dijual dengan membaca keinginan konsumen,
disamping itu konsumen dapat bebas memilih dan mengambil sendiri barang yang
diinginkannya. Dengan konsep inilah Indomaret dapat menarik perhatian banyak
pengunjung. Apalagi masyarakat Kecamatan Lowokwaru tergolong masyarakat modern
dan banyaknya pembelanja di swalayan Indomaret. walaupun toko-toko lain dapat
menyediakan berbagai barang kebutuhan, masyarakat cenderung lebih memilih
berbelanja ke Indomaret.
Dari berbagai strategi yang
diluncurkan, tentunya pihak Indomaret perlu untuk mengetahui persepsi
masyarakat yang merupakan konsumen utama bagi usahanya, sehingga dapat
mengoreksi dan menindak lanjuti strategi yang telah diluncurkannya. untuk itu
penelitian ini tertarik untuk mengetahui persepsi konsumen tersebut, mengapa
hal tersebut dapat mempengaruhi pembelian pada Indomaret, yang pada akhirnya
mempengaruhi citra toko dari konsumen, apakah yang membuat berhasil mewujudkan
kesan yang baik pada pelanggan dan pada akhirnya akan memudahkan meraih
konsumen. Berangkat dari latar belakang yang telah dipaparkan tersebut, maka
peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Persepsi
Konsumen Terhadap Keputusan Pembelian Pada Indomaret Kecamatan Lowokwaru
Malang”
1.2 Rumusan Masalah
1. Apakah terdapat pengaruh yang signifikan
secara simultan dari variabel persepsi konsumen terhadap keputusan pembelian
pada Indomaret Kecamatan Lowokwaru Malang?
2. Apakah terdapat pengaruh yang signifikan
secara parsial dari variabel persepsi konsumen terhadap keputusan pembelian
pada Indomaret Kecamatan Lowokwaru Malang?
3. Variabel manakah yang berpengaruh
dominan terhadap keputusan pembelian pada Indomaret Kecamatan Lowokwaru Malang?
1.3 Tujuan Penelitian
1. Mengetahui pengaruh yang signifikan secara
simultan dari variabel persepsi konsumen terhadap keputusan pembelian pada
Indomaret Kecamatan Lowokwaru Malang.
2. Mengetahui pengaruh yang
signifikan secara parsial dari variabel persepsi konsumen terhadap keputusan
pembelian pada Indomaret Kecamatan Lowokwaru Malang.
3. Mengetahui variabel persepsi
konsumen manakah yang berpengaruh dominan terhadap keputusan pembelian pada
Indomaret Kecamatan Lowokwaru Malang.
1.4 Manfaat Penelitian
1. Bagi tempat penelitian, yaitu
dapat menjadi bahan pertimbangan baik secara langsung maupun tidak langsung
untuk mengantisipasi berkembangnya keberadaan minimarket yang semakin pesat di
Kecamatan Lowokwaru Malang.
2. Bagi Universitas, diharapkan dapat
dijadikan bahan penelitian lebih lanjut dalam bidang yang berkaitan dengan
persepsi konsumen terhadap keputusan pembelian. 3. Bagi Umum, menambah
pengetahuan dan wawasan mengenai persepsi konsumen dalam melakukan pembelian
pada Indomaret.
4. Bagi peneliti, Sebagai sarana
untuk mengaplikasikan berbagai teori yang diperoleh di bangku kuliah. Menambah
pengalaman dan sarana latihan dalam memecahkan masalah-masalah yang ada di
masyarakat sebelum terjun dalam dunia kerja yang sebenarnya.
1.5 Batasan Penelitian
Penelitian ini membatasi variabel persepsi
konsumen pada harga, produk, pelayanan, kenyamanan berbelanja dan kualitas
produk terhadap keputusan pembelian.
Untuk Mendownload Skripsi "Skripsi Manajemen :Pengaruh persepsi konsumen terhadap keputusan pembelian pada Indomaret Kecamatan Lowokwaru Malang.. Untuk Mendownload skripsi ini silakan klik link dibawah ini
No comments:
Post a Comment